Sebagai pembisnis tidak akan terlepas dari bayangan kerugian dan kegagalan saat menjalankan suatu bisnis. Sebagian pembisnis ada yang bisa mengatasi hal tersebut hingga akhirnnya mereka sukses dengan bisnisnya, tetapi ada juga sebagian orang yang baru sekali mengalami kerugian langsung mundur dari bisnisnya sehingga trauma untuk melakukan bisnis atau berwirausaha lagi. Akhirnya mencari aman dengan menjadi seorang karyawan lagi. Padahal sebagai pembisnis harus memiliki keberanian yang besar yaitu keberanian untuk mencoba, keberanian untuk bersaing, keberanian menghadapi kerugian, keberanian menghadapi kegagalan dan keberanian untuk bangkit dari kegagalan.
Pada kali ini akan dibahas mengenai rasa takut rugi saat memulai berbisnis. Jika berhadapan dengan kerugian, anda tidak perlu takut karena kerugian merupakan bagian dari bisnis. Kerugian sama halnya seperti kalau anda mau profit Anda juga harus siap rugi atau jika Anda ingin sukses anda harus siap mengalami kegagalan terlebih dahulu. Kalau Anda berbisnis cuma maunya profit tidak ada kerugian semua orang akan menjadi pembisnis. Kerugian memiliki tingkatnya masing-masing, ada kerugian tingkat rendah, menengah hingga kerugian tingkat tinggi, sama halnya dengan belajar memulai bisnis yang memiliki beberapa tahap.
Kerugian bukanlah bencana tapi kerugian merupakan pembelajaran yang perlu anda evaluasi untuk dipelajari lebih dalam lagi, mengembangkan skill atau kemampuan anda, mencari tahu kelemahan dan kesalahan anda dimana, belajar memecahkan masalah untuk menemukan solusi agar tidak mengalami kerugian lagi. Hal ini bertujuan agar anda tidak jatuh ke lubang yang sama, anda harus konsisten di jalur menuju impian anda sebagai pengusaha sukses. Intinya mau kerugian yang seperti apa anda harus siap menghadapi, jangan hanya karena mengalami kerugian sekali anda jadi mengurungkan niat untuk menjadi seorang pembisnis.